Add a heading 2 removebg preview

Ditulis oleh Alifa on . Dilihat: 122

Tingkatkan Sinergi, Pimpinan PA Maninjau Hadiri Badilag Goes To Campus UIN Mahmud Yunus Batusangkar

 

 17des goes to campus4

Matur | pa-maninjau.go.id

                Batusangkar – Pimpinan Pengadilan Agama Maninjau turut hadir dalam Badilag Goes to Campus UIN Mahmud Yunus Batusangkar pada Selasa (17/12). Kegiatan tersebut bertempat di Gedung Auditorium kampus II UIN Mahmud Yunus Batusangkar. Turut Hadir Direktur Pembinaan Tenaga Tenis Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, Kasubdit Mutasi Hakim, Hakim Yustisial, segenap Sivitas Akademika UIN Mahmud Yunus Batusangkar yang terdiri dari Rektor, Dekan, Dosen dan Mahasiswa. Hadir juga Ketua, Wakil Ketua , Panitera dan Sekretaris PTA Padang, Ketua, Wakil Ketua, Panitera dan Sekretaris Pengadilan Agama sewilayah Sumatera Barat.

17des goes to campus2

                Ketua PA Maninjau, Ahmad Patrawan, S.H.I. dengan didampingi oleh Panitera, Embrizal, S.H.I., dan Sekretaris, Yosi Andri Yani, S.H., sebagai tamu undangan turut menyaksikan rangkaian acara Badilag Goes to Campus tersebut.

                Acara diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Hymne Mahkamah Agung, dan Hymne UIN Mahmud Yunus Batusangkar. Dilanjutkan Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an oleh Mahasiswa pemenang Juara III Musabaqoh Tilawatil Qur’an Internasional, dan pembacaan Do’a oleh Dosen. Acara selanjutnya yaitu pemutaran Video Profil Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama dan UIN Mahmud Yunus Batusangkar.

Sambutan yang pertama oleh Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Prof. Delmus Puneri Salim, S.Ag., M.A., M.Res., Ph.D. Kemudian dilanjutkan sambutan yang kedua oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Padang, Dr. Abd. Hakim, M.H.I.

Badilag Goes to Campus mengusung tema “ Tantangan Praktik Peradilan di Indonesia bagi Peradilan Agama, Perguruan Tinggi, Mahasiswa, dan Alumni”.

Sivitas akademika berkewajiban memelihara dan mengembangkan budaya akademik dengan memperlakukan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai proses dan produk. Tantangan yang ada saat ini akan dihadapi dan dicarikan Solusi bersama. Dosen telah membangun kader mahasiswa fakultas hukum Syariah untuk dapat melanjutkan perjuangan para terdahulu khususnya penegak hukum.

17des goes to camput

“Tantangan harus kita hadapi. Mari persamakan persepsi tantangan yang ada dengan mencari Solusi bersama” ungkap Ketua PTA Padang dalam sambutannya.

Beliau mengajak para hadirin semua untuk bersama-sama menghadapi tantangan dan mencari solusi bersama. Salah satu solusi tersebut ialah dengan cara melakukan penandatangan MoU dan Perjanjian Kerjama antara Universitas dengan Instansi.

“Penandatanganan kerja sama sebagai alah satu solusi atas tantangan praktik peradilan oleh sivitas akademika. Menghadapi tantangan dengan Kerjasama, tentu menjadikan amal bagi kita masing-masing” imbuh Ketua PTA Padang.

Selanjutnya yaitu penandatanganan Mou antara UIN Mahmud Yunus Batusangkar dengan Badan Peradilan Agama. Penandatanganan oleh Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama yang diwakili oleh Direktur Pembinaan Tenaga Tenis Peradilan Agama, Dr. Candra Boy Seroza, S.Ag., M.Ag. dengan Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Prof. Delmus Puneri Salim, S.Ag., M.A., M.Res., Ph.D.

Kemudian Perjanjian Kerjasama antara UIN Mahmud Yunus Batusangkar dengan Pengadilan Tinggi Agama Padang. Pemberian cendera mata dilaksanakan secara bergantian oleh Dirjen Badilag kepada Rektor Uin Mahmud Yunus Batusangkar begitu sebaliknya.

Kerjasama ini diharapkan dapat menciptakan sinergi yang lebih erat antara dunia akademik dan Lembaga peradilan, yang pada akhirnya akan memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak serta Masyarakat luas. Selain itu, juga dapat memberikan kontribusi besar bagi kedua instansi tersebut.

                Memasuki acara inti yaitu Seminar Goes to Campus yang dinarasumberi oleh Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Agama dan dimoderatori langsung oleh Ketua PTA Padang.

                Beliau menyampaiakan terkait peluang dan tantangan sarjana syariah di Lembaga Peradilan.

17des goes to campus5

                  “Mahkamah Agung tidak hanya membuka peluang bagi lulusan fakultas Syariah dan Hukum saja, namun juga dari berbagai fakultas lainnya semuanya memiliki peluang untuk dapat menjadi bagian dari Mahkamah Agung RI”. Ungkap Direktur Pembinaan Tenaga Teknis.

                Perlu diketahui Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia memiliki 466 satuan kerja yang terdiri dari 34 pengadilan tingkat banding dan 412 pengadilan tingkat pertama. Beliau menyampaikan pengantar dengan memperkenalkan badan peradilan agama dan satuan kerja dibawahnya. Hal ini secara tidak langsung sebagai bentuk untuk memotivasi para sivitas akademika untuk bersama-sama menyiapkan kader-kader untuk menjadi bagian dari Mahkamah Agung RI nantinya.

17des goes to campusss

                Rangkaian kegiatan tersebut merupakan langkah awal untuk menjadikan peradilan agama semakin maju dan terdepan, serta mempersiapkan kader-kader penerus yang akan menjadi bagian dari Peradilan Agama. (al)

Add comment


Security code
Refresh

Hubungi Kami

Pengadilan Agama Maninjau

Jl. Raya Bukittinggi - Lubuk Basung KM. 26
Padang Gelanggang, Matua Mudiak, Matur,
Kabupaten Agam Prop. Sumatera Barat
Kode Pos 26162 Telp/Fax: (0752) 61025 
Email  : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.">

 

 SOSIAL MEDIA

Pngtreeinstagram icon instagram logo 3584853     Pngtreeyoutube color icon 3547792      facebook icon icons.com 59205

 

Instagram : @paminreligious

youtube : Pengadilan Agama Maninjau

facebook : PAmin religious court

Tautan Aplikasi